Thursday, August 26, 2021

Mayoritas Gen Z dan Milenial Ingin Punya Bisnis Sendiri

Mayoritas Gen Z dan Milenial Ingin Punya Bisnis Sendiri

27/08/2021

Memiliki bisnis sendiri memang menjadi impian banyak orang muda saat ini. Hal itu juga terbukti dari survei terbaru yang dilakukan di Asia Pasifik yang menemukan 72 persen generasi Z dan milenial bercita-cita ingin memiliki bisnis sendiri. 

Survei yang melibatkan 4.093 orang dari generasi Z dan milenial (usia 18-40 tahun) itu dilakuakn oleh perusahaan nutrisi global Herbalife Nutrition. Survei untuk mengetahui tren kewirausahaan itu dilakukan di 8 negara, yakni Indonesia, Jepang, Malaysia, Filipina, Singapura, Korea Selatan, Taiwan, dan Vietnam. 

Hasil survei juga menyebut, 9 dari 10 responden percaya bahwa usia terbaik untuk memulai bisnis adalah di bawah 40 tahun, dengan rata-rata yang dianggap usia ideal adalah 27 tahun. Senior Director & Country General Manager Herbalife Nutrition Indonesia, Andam Dewi mengatakan tingginya semangat untuk berwirausaha di kalangan masyarakat Indonesia cukup menggembirakan. 

“Banyak calon pengusaha yang didorong mengikuti passion mereka, dan keinginan untuk perubahan karir. Mereka juga melihat masa muda mereka sebagai suatu peluang, terutama dalam hal beradaptasi dengan teknologi dan memiliki ide-ide segar,” paparnya. 

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu. Daftarkan email Di Indonesia sendiri, menurut survei itu 66 persen responden belum punya usaha sendiri dan bercita-cita untuk memulainya. Alasan untuk membuka usaha sendiri adalah keinginan untuk mengubah karier (45 persen) dan meyakini bahwa memulai wirausaha adalah peluang untuk lebih sukses (30 persen). 

Untuk jenis usaha yang paling diminati di Asia Pasifik (50 persen) responden tertarik membuka usaha jasa makanan dan usaha fashion (32 persen). Sementara itu, responden Indonesia menganggap modal dianggap menjadi tantangan yang dimiliki ketika memulai usaha. 

Untuk responden yang sudah membuka usaha, mereka percaya bahwa tambahan modal dan pelatihan bisa membantu bisnisnya lebih berkembang. 

Pengaruh pandemi Pandemi yang berkepanjangan juga menjadi tantangan besar para wirausaha. Sekitar satu dari tiga responden yang memiliki bisnis terpaksa harus menutupnya selama pandemik. Lebih dari separuh responden menyatakan saat ini mereka memilih berlindung di pekerjaan saat ini dibanding memulai bisnis, karena potensi penghasilan yang lebih jelas. 

“Dari hasil survei tersebut kita dapat mengetahui dan mengamati bahwa responden di Indonesia akan berpikir matang untuk memulai bisnis baru,” kata Andam. Ia mengatakan, memulai bisnis akan selalu datang dengan manfaat dan risikonya sendiri, oleh karena itu penting untuk menemukan jaringan dan dukungan yang baik serta dapat menyalurkan keahlian dan pengetahuan yang tepat.


Sumber:

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/08/27/111953620/mayoritas-gen-z-dan-milenial-ingin-punya-bisnis-sendiri?utm_source=dlvr.it&utm_medium=twitter.

Wednesday, August 18, 2021

Pantangan Saat Memilih Jurusan

Tak cukup dengan tiga poin penting di atas, kita juga harus memperhatikan empat pantangan berikut ini saat memilih jurusan kuliah. Nah, kenapa tak dikombinasikan saja dua cara memilih jurusan kuliah ini, Sobat? 

Yuk, ketahui dulu apa saja pantangannya.


1. Jangan memilih jurusan kuliah hanya karena prospek masa depan

Pernahkah Sobat Pintar mendapat saran untuk memilih jurusan kuliah yang ber'lahan basah?' Jurusan Akuntansi, Aktuaria, Bea Cukai maupun jurusan-jurusan kuliah lain yang terkait dengan keuangan sering dianggap berprospek cerah.

Beberapa jurusan memang membekali kita dengan ilmu, kemampuan, dan kecakapan untuk menyandang profesi tertentu – seperti akuntan, aktuaris, atau pegawai bea cukai pada contoh diatas. Tetapi bukan berarti kemampuan pada bidang tersebut itulah yang semata-mata membuat kita mendadak sukses dimasa depan.

Ada banyak faktor yang mempengaruhi kesuksesan karier seseorang. Jurusan kuliah dan prospek yang ditawarkannya tak sesederhana penambahan bilangan bulat. Memilih jurusan kuliah yang membuat orang lain tampil mentereng takkan serta merta membuat masa depan kita sama cerah berkilaunya.


2. Jangan terpaku pada nilai pelajaran saja

Apa mata pelajaran yang paling Sobat sukai di sekolah? Mata pelajaran apa yang nilainya rata-rata bagus? Misalnya mata pelajaran tersebut Matematika, apakah Sobat Pintar akan memilih kuliah di Jurusan Matematika?

No, it's not that simple. Ternyata Matematika digunakan juga di Jurusan Aktuaria dan Statistika, misalnya. Bahkan, ada pula Jurusan Pendidikan Matematika. Pilihan jurusan kuliahmu tidak terbatas pada Jurusan Matematika di FMIPA, Sobat!

Salah satu cara menentukan jurusan kuliah memang dengan mempertimbangkan nilai pelajaran di sekolah. Nilai sekolah sering dijadikan acuan saat kita harus menentukan jurusan kuliah. But it's not the only one, Sobat.


3. Jangan abaikan bakat dan minat diri

Kembali pada contoh diatas. Hanya karena nilai Matematikamu selalu sempurna, misalnya, Sobat memilih Jurusan Pendidikan Matematika. Padahal, mahasiswa jurusan pendidikan lebih banyak belajar tentang teori-teori mengajar daripada mahasiswa ilmu murni Jurusan Matematika.

Nah, pertanyaannya, apakah Sobat Pintar suka mengajar? Atau, Sobat lebih suka menyelami Matematika murni? Bagaimana dengan Matematika terapan? Dari sekian pilihan tersebut, mana yang lebih sesuai dengan bakat dan minatmu, Sobat?

Mengenali bakat dan minat diri menjadi cara memilih jurusan kuliah yang cukup penting. Sayangnya, seperti telah disebutkan diawal, tak setiap kita sudah mengenali diri sendiri dengan cukup baik. Pada saat seperti inilah tes jurusan kuliah, seperti Tes Penjurusan Aku Pintar, berperan sebagai salah satu cara memilih jurusan kuliah yang tepat.


4. Jangan asal ikut-ikutan teman

Tahukah Sobat, 87% mahasiswa Indonesia merasa salah jurusan. Banyak diantara mereka yang merasa salah jurusan justru pada semester-semester akhir, setelah melewatkan dua-tiga tahun kuliah. Sayang sekali bila harus mengulang kuliah dan menjadi mahasiswa baru lagi, bukan?

Bahkan 52% karyawan mengaku bahwa jika bisa memutar waktu, mereka akan memilih jurusan kuliah yang berbeda. Apakah mereka dulu bingung memilih jurusan kuliah? Atau, mereka dulu menentukan jurusan kuliah hanya dengan mengikuti pilihan teman-temannya?

Makanya, pilih jurusan kuliahmu sendiri ya, Sobat. Tak perlu khawatir kehilangan teman karena nantinya akan ada teman-teman baru saat kuliah.


Sumber :

https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/tips-memilih-jurusan-kuliah-generasi-z

Tips Memilih Jurusan Kuliah

Ini Tips bagi yang Masih Bingung Memilih Jurusan Kuliah

Sabtu, 22 Mei 2021 - 12:05 WIB


Banyak calon mahasiswa yang bingung saat menentukan jurusan kuliahnya. Jurusan mana yang seharusnya saya ambil?

Berbagai pertanyaan tentang memilih jurusan kuliah yang cocok pasti terlintas oleh pelajar yang baru tamat sekolah dan ingin melanjutkan ke jenjang perkuliahan .

Tidak hanya jumlah perguruan tinggi yang jumlahnya mencapai ribuan di Indonesia namun beragam jurusan kuliah yang ada pun pasti membuat bingung untuk memilih mana yang cocok untuk ditetapkan sebagai tempat berlabuh.

Dikutip dari instagram Direktorat Dikti Vokasi dan Profesi di @diktivokasi, Jumat (21/5), diktivokasi menulis, “Jurusan mana yang seharusnya saya ambil?” “Ada berapa sebenarnya jurusan kuliah yang ada?” “Bagaimana cara menentukan jurusan kuliah yang tepat?” dan berbagai pertanyaan lain tentang jurusan / prodi kuliah yang bisa bikin galau.

Pertanyaan - pertanyaan di atas mungkin sering terlintas di benak para Gen Z yang akan masuk kuliah. Jika kalian masih bingung, simak tips memilih jurusan kuliah yang cocok dan pas untuk masa depan kalian dibawah ini.


1. Pahami minat dan bakat.

Ketika dihadapkan pada sekian daftar jurusan kuliah yang harus dipilih, baik dari ortu ataupun pilihan diri sendiri, kita membutuhkan alasan tepat untuk memilih.

Cara memilih jurusan kuliah tentu berbeda dari cara kita memilih menu makanan atau tema ponsel yang jika ketika kita bosen bisa langsung berganti tema. Tapi bagaimana dengan jurusan kuliah?

Itulah sebabnya kita perlu tahu apa minat dan bakat yang kita miliki. Pengetahuan inilah yang dapat membantu kita menentukan jurusan kuliah.

Pemahaman yang baik akan diri sendiri inilah yang dapat membuat kita bertahan menghadapi berbagai tantangan saat belajar tentang ilmu dan skills baru di bangku kuliah nanti.


2. Lakukan riset jurusan-jurusan kuliah yang dipilih.

Cara menentukan jurusan kuliah yang satu ini dapat membantu sobat yang benar-benar ngeblank ingin kuliah di jurusan apa. Yes, do your own research, Sobat Pintar. Ketahui sebanyak-banyaknya jurusan kuliah yang ada.

Pelajari masing-masing bidang ilmunya, prospek alumninya dan hal-hal lain yang dirasa penting untuk diketahui.

Study and compare-sandingkan, bandingkan daftar jurusan kuliah yang ada padamu.

Learn all facts. Langkah-langkah ini bisa membantumu menjatuhkan pilihan jurusan kuliah. Cara inipun bisa diterapkan saat kita punya sebaris daftar jurusan kuliah untuk dipilih, entah itu pilihan sendiri atau rekomendasi ortu.


3. Konsultasi dengan orang dekat berpengalaman/profesional di dunia kerja.

Diskusikan berbagai pilihan jurusan kuliah yang ada saat ini dengan ahlinya. Misalnya psikolog pendidikan. Atau diskusi dengan seseorang yang dekat denganmu juga dapat mengurai benag kusut di kepala, sobat.

Mereka yang memiliki pengalaman dan kapasitas dapat memberi kita sudut pandang dan pengetahuan baru yang fresh.

Lebih baik lagi bila kita dapat mengombinasikan dua cara memilih jurusan kuliah ini bersamaan. Gunakan hasil riset sebagai bahan diskusi. Bukankah hasilnya akan lebih baik?


4. Pahami keuntungan dan konsekuensi pilihan.

Bear in mind, nothing's perfect. Begitu juga dengan jurusan kuliah. Bisa jadi jurusan kuliah A sesuai dengan minatmu tapi prospek kerjanya terbilang kurang menarik.

Atau sebaliknya, ada jurusan kuliah B yang bidang ilmunya kurang menarik tapi kemampuanmu cukup baik disitu.

Sebaik apapun pilihan yang ocoba kita ambil, tetap akan ada kekurangan disitu. That's why, mengetahui konsekuensi dari pilihan jurusan kuliah yang diambil itu penting. Jangan cuma dilihat sisi positif atau keuntungannya saja ya sobat.


Sumber :

https://edukasi.sindonews.com/read/434382/211/ini-tips-bagi-yang-masih-bingung-memilih-jurusan-kuliah-1621659915

Related Posts