Wednesday, June 19, 2019

Tips dari Armand Hartono

Mau Sukses Usaha dan Karier? Ini 5 Nasihat dari Putra Orang Terkaya di RI

Familiar dengan nama Armand Hartono? Dia adalah putra orang terkaya di Indonesia, Robert Budi Hartono. Saat ini, Armand tengah menjabat sebagai Vice President BCA.

Sebagai anak dari konglomerat nomor satu di Tanah Air, Armand dikenal sangat sederhana dan low profile. Dia sama sekali gak pernah terlihat mengenakan pakaian mewah, dan kendaraan seharinya pun cuma Toyota Innova.


Pria yang gemar pakai batik itu pun dikabarkan selalu makan siang di kantin bersama karyawan. Gak heran sikapnya menuai banyak pujian dan apresiasi dari para karyawan BCA.

Selain hidup sederhana, Armand Hartono juga sangat inspiratif. Dia cukup sering memberikan kuliah umum dalam dunia bisnis atau karier di berbagai event besar.

Berikut adalah sedikit nasihat dari Armand Hartono yang bisa kamu jadikan pelajaran, baik untuk karier, kepemimpinan, maupun bisnis. Yuk simak ulasannya.

1. Pahami kenapa kamu harus kerja

Kalimat yang diucapkan Armand Hartono dalam gelaran GDP ICON 2018 ini sejatinya ditujukan agar kita bisa memahami bagaimana tantangan di masa depan. Seiring dengan berkembangnya waktu, maka business model dari sebuah perusahaan juga akan mengalami perkembangan dengan lebih cepat.
Lantas gimana kalau kita cuma kerja-kerja saja? Selama-lamanya ya bakal seperti itu.

Makanya, pahami dulu dong tentang apa yang kamu kerjakan. Cobalah untuk bisa memberikan kontribusi berlebih. Siapa tahu kariermu bisa terupgrade juga kan.


2. Belajar dari Kungfu Panda

Pernyataan itu disampaikan Armand Hartono ketika mengutip pernyataan Master Shifu dari film Kungfu Panda di GDP ICON 2018.

Jadi, kalau kita gak punya budaya belajar, maka dalam dua atau tiga tahun, perusahaan yang kamu pimpin akan stagnan. Hal itupun diaplikasikan olehnya untuk memimpin BCA.

Ya memang benar tentunya, mengerjakan suatu hal baru yang belum dicoba memang sulit. Kadang hal itu pun bisa bikin kita frustrasi.

Tapi sadar gak sih kalau itu adalah proses belajar. Jika kita akhirnya berhasil maka ilmu kita pun nambah bukan?


3. Kata Armand Hartono, jangan repot-repot berpikir untuk menciptakan sesuatu yang gak ada di dunia

Dalam kuliah umum yang dia sampaikan di ITB tahun 2018, Armand Hartono berbicara sedikit tentang inovasi.
Armand mengambil contoh munculnya Magic Band di Disneyland. Magic Band merupakan solusi untuk membeli karcis Disneyland dengan murah, tapi bayarnya per pakai. Data dari pengguna Magic Band bisa dianalisis. Alhasil, pihak Disneyland bisa mengetahui mainan mana yang memang laris dan sering dikunjungi.


4. Apapun yang kita ciptakan akan digantikan dengan barang teknologi baru

Bicara soal pengembangan produk, pernyataan Armand Hartono yang satu ini ini mungkin perlu kita cermati dengan baik. Ini kaitannya masih dengan inovasi.
Armand menyinggung bagaimana perilaku penikmat musik dulu sebelum munculnya layanan streaming musik. Mereka semua harus pergi ke toko kaset, dan bertanya ke petugas untuk membeli album yang mereka sukai. Mereka gak bisa nawar untuk mendengarkan satu lagu saja melainkan harus satu album.

Hari ini sudah ada Spotify, iTunes, dan lain sebagainya. Kalaupun ada membership paling cuma Rp 50 ribuan.

Inilah dunia yang selalu mengenal “suksesi.” Ketika ada pengganti yang lebih baik maka hal itu akan menggantikan produk lama.


5. Jangan pernah merasa besar, ikuti Mike Tyson

Menurut Armand Hartono, jangan pernah kita merasa besar, karena jika kita lupa diri kita bisa tergelincir seiring dengan berjalannya waktu. Coba lihat saja brand-brand seperti Polaroid, Kodak, Nokia, dan sebagainya.
Armand juga mengingatkan kita untuk ingat perkataan petinju Mike Tyson, “Semua orang boleh punya strategi sampai akhirnya dia terpukul dan selesailah semua.” Pada intinya, apapun strateginya siap-siap berubah jika memang sudah waktunya.

Itulah lima pesan Armand Hartono yang bisa berguna untuk bisnis dan kariermu saat ini. Semoga bermanfaat dan bisa membuatmu terus termotivasi ya.


Sumber :
https://www.moneysmart.id/nasihat-armand-hartono/

No comments:

Post a Comment

Related Posts