Kebiasaan Orang Makmur Setelah Pensiun Dini

Pensiun dini mungkin menjadi cita-cita setiap pekerja. Bayangkan saja, duduk bersantai melakukan hal-hal yang disukai bersama dengan orang yang disayang pasti menyenangkan. Ide pensiun dini ini bukan tak mungkin bisa tercapai.

Agar masa pensiun dini Anda menyenangkan dan berkecukupan, ada baiknya untuk mempersiapkannya sejak awal. Tiru kebiasaan baik dari orang-orang yang sudah pensiun dini dan hidup makmur sejahtera berikut ini.

1. Mereka menabung
Jangan mentang-mentang masih muda dan bergaji banyak, Anda lantas langsung belanja sepuas-puasnya. Jangan lupa untuk menabung sebagian dari pendapatan Anda untuk bekal di masa depan. Para pensiunan dini tak pernah absen untuk menabung dan meningkatkan jumlah uang simpanan mereka. Mereka berani berusaha keras menabung demi "membeli" kebebasan mereka pada masa pensiun.

2. Mereka paham kebiasaan belanja mereka
Meski gemar menabung, bukan berarti para pensiunan dini ini tidak pernah belanja untuk dirinya. Mereka pasti juga pernah membeli berbagai barang kebutuhannya dan keluarganya. Hanya, mereka tahu dan punya pemahaman finansial yang sangat kuat untuk membatasi keinginan mereka saat belanja. Mereka tahu bagaimana cara mengontrol keinginan belanjanya dan gaya hidupnya.

3. Mereka punya rencana investasi
Angka inflasi mata uang akan sangat memengaruhi nilai mata uang Anda. Oleh karena itu, tak ada gunanya kalau Anda hanya menyimpan uang dalam celengan atau di bawah kasur. Meskipun Anda tidak terlalu ahli soal keuangan, pikirkan untuk mencoba berinvestasi. Sekarang ini, banyak bank sudah memberikan berbagai pilihan investasi yang bisa membantu Anda. Berpikirlah tentang obligasi, deposito, saham, atau reksadana.

4. Mereka optimistis
Ketika memutuskan untuk pensiun dini, hal terpenting yang harus dimiliki setiap orang adalah optimisme dan keyakinan yang tinggi untuk meninggalkan pekerjaan mereka. Para pensiunan dini bersedia untuk meninggalkan pekerjaan mereka sebelum waktunya. Sikap optimistis dan positif akan memotivasi Anda dan menciptakan kesempatan yang lebih baik untuk menjalani hidup.

Sumber :
http://female.kompas.com

3 Tips Bagi Fresh Graduates

Senangnya, akhirnya setelah menjalani berbagai tes, pekerjaan impian berhasil diraih. Menjadi orang baru di lingkungan kerja baru tentunya tak mudah. Apalagi bagi kita yang baru saja lulus kuliah. Beradaptasi dengan lingkungan kerja yang berbeda dengan lingkungan kampus dan cara bekerja ala mahasiswa, tentunya membutuhkan trik. Tapi tenang, Ladies, berikut 3 kebiasaan kerja baik bagi Anda para pekerja pemula yang dapat Anda praktekkan:

Ramah kepada semua orang

Kami yakin Anda telah banyak mendengar tentang ini sebelumnya. Memperbanyak teman di tempat kerja dapat menaikkan nilai diri Anda di mata rekan kerja. Jika Anda ramah, tak menutup kemungkinan orang lain akan bersedia membantu dan membimbing Anda, lho. Para kolega akan lebih senang bekerja dengan orang yang ramah dan percaya diri berkenalan dengan orang-orang baru. Tak perlu berlebihan, senyum dan sapaan 'selamat pagi' adalah awal yang mudah.

Selalu berpikir positif

Sebagai orang baru di dunia kerja, sangat mudah bagi kita untuk merasa 'kecil' dan diragukan kemampuannya. Ingat, Ladies, kini kita berada dalam dunia yang berbeda sama sekali dengan saat kuliah dulu. Begitu juga dengan sikap orang-orang di dalamnya. Jika dulu Anda dianggap sebagai 'juara', di lingkungan yang baru mungkin Anda belum menjadi siapa-siapa.

Tetaplah berpikir positif bahwa apa yang Anda hadapi adalah tantangan. Jika Anda berpikir positif dan berfokus pada tujuan, Anda akan mampu melewati ini semua.

Bawalah solusi, bukan masalah

Salah satu kebiasaan di tempat kerja yang efektif adalah bawalah solusi setiap kali Anda menemukan masalah yang terjadi di tim Anda. Tentunya, tim kerja dan atasan Anda akan lebih menyukai orang yang sering membawa solusi ketimbang masalah dalam pekerjaan. Selain itu, kemampuan untuk memecahkan masalah merupakan salah satu kemampuan mendasar dalam karakter pemimpin yang dicari perusahaan, lho. Andakah salah satu pemimpin itu?

Konsisten dan bekerja secara efektif akan meningkatkan kesempatan untuk sukses di awal karir Anda. Jadi, tunggu apa lagi, Ladies? Buktikan kemampuan Anda.

Sumber :
http://www.vemale.com

Pekerjaan Yang Bisa Bikin Bahagia

Siapa di antara Anda yang merasa bahagia akan pekerjaannya? Hmmmm... pertanyaan yang sulit ya. Sebagian besar orang lebih sering mengeluh dan tak nyaman akan pekerjaan. Entah itu tekanan kerja, tekanan dari atasan, target, dan lain sebagainya.

Namun universitas negri Chicago menemukan satu hal yang sangat unik. Di mana mereka menemukan pekerjaan yang bisa membuat orang merasa bahagia. Dilansir Forbes.com, inilah orang-orang yang mengaku bahagia dalam pekerjaannya, mungkin Anda bisa mencoba pekerjaan tersebut.

Misionaris

Bekerja sebagai misionaris untuk menyebarkan kedamaian sebuah agama adalah pekerjaan yang menyenangkan. Sebagian besar orang sangat menikmati dan mensyukurinya. Jarang sekali ada orang yang merasa stres saat menjalani pekerjaan ini. Mereka bahkan merasa sangat menikmatinya.

Pemadam kebakaran

Sekalipun bertaruh nyawa, namun bekerja sebagai pemadam kebakaran adalah hal yang sangat menyenangkan. Menurut laporan, 80% dari pemadam kebakaran puas akan pekerjaan, gaji dan fasilitas, dan juga bisa membantu orang lain.

Physical therapist

Apa yang menyenangkan dari pekerjaan ini? Salah satu hal yang menyenangkan adalah selalu bisa berinteraksi dengan banyak orang baru. Itulah mengapa pekerjaan ini sangat menyenangkan dan jarang ada orang yang bosan.

Penulis

Sebagian besar penulis dibayar dengan angka yang tinggi, sebuah angka yang pantas untuk membayar kreativitas dan imajinasi mereka. Yang membahagiakan dari pekerjaan ini tak hanya gajinya saja, tetapi banyak waktu di mana mereka bisa menikmati hidup, bisa travelling demi mencari ide, dan bagaimana mencurahkan pemikiran untuk menginspirasi orang lain adalah hal yang membuat mereka bahagia.

Guru kebutuhan khusus

Jika Anda adalah tipe orang yang tak peduli akan gaji yang diperoleh, dan ingin mendapatkan kebahagiaan batin, inilah pekerjaan yang sangat cocok untuk Anda. Bekerja sebagai guru untuk anak-anak berkebutuhan khusus adalah sebuah pengalaman luar biasa.

Guru

Secara umum, guru merasa bahagia dengan pekerjaannya. Profesi mulia ini adalah posisi ideal yang dibutuhkan seseorang yang ingin mendedikasikan diri demi masa depan generasi bangsa.

Pekerja seni

Pekerja seni seperti pelukis, pembuat patung adalah profesi pekerja seni yang paling bahagia di antara profesi berbau seni lainnya. Mereka dapat mengandalkan pekerjaan sebagai sumber pendapatan utama, dan juga menjadi wadah untuk menampung aspirasi mereka.

Psikolog

Psikolog memang tidak selalu bisa membantu memecahkan masalah orang lain. Tetapi bagaimanapun juga, mereka selalu bisa membantu seseorang merasa lega dan memberikan kesempatan untuk bercerita atau mengeluh secara terbuka.

Financial service

65% orang yang bekerja sebagai financial service, dilaporkan merasa sangat bahagia dengan pekerjaannya. Ketika mereka berhasil mencapai target, mereka bahkan bisa mengantungi uang yang cukup untuk bekal di hari tua dengan bekerja 40 jam dalam seminggu.

Operator mesin

Bermain dengan benda-benda bermesin besar tampak mengerikan ya. Tetapi, mesin-mesin tersebut selalu bisa membuat para operator bahagia.

Apabila saat ini Anda merasa tidak nyaman dan tidak bahagia dengan pekerjaan Anda, kembali tanyakan pada diri Anda. Renungkanlah, apa sih yang sebenarnya membuat Anda memilih pekerjaan tersebut. Apabila memang tidak sesuai dengan diri Anda, maka sebaiknya carilah pekerjaan yang sesuai dengan hobby Anda sehingga Anda bisa menikmati dan menemukan kebahagiaan di dalamnya.

Sumber :
http://www.vemale.com

Tips Sukses dari Perempuan Berpengaruh di Dunia

Majalah Forbes tiap tahun merilis daftar "The 100 Most Powerful Women". Mereka adalah gambaran sukses dari suatu kerja keras, komitmen, dan tidak pernah putus asa.

Siapa yang tidak ingin menjadi sukses, kaya, dan pintar? Seluruh perempuan di dunia ini pasti akan segera mengacungkan tangan dengan wajah berbinar-binar. Nah, bila ingin seperti mereka, simak rangkuman 10 rahasia sukses dari 100 wanita hebat versi majalah Forbes.

Bangun pagi
Michelle Gass, President Starbucks, selalu bangun jam 4.30 untuk lari pagi, pimpinan Avon Andrea Jung bangun pukul 5. Lalu, Anna Wintour, pemimpin redaksi majalah fashion terkemuka, Vogue, pukul 6 sudah berlatih tenis sebelum berangkat kerja.

Lihai bernegosiasi
Sebuah studi menemukan bahwa perempuan jarang sekali mau bernegosiasi dibanding pria, entah itu untuk sebuah jabatan atau pendapatan. Kebiasaan ini mestinya bisa diubah karena kemampuan bernegosiasi menunjukan bahwa Anda layak menjadi seorang pemimpin.

Pandai delegasi
Katie Taylor, CEO hotel Four Seasons, mengungkapkan pentingnya mendelegasikan tugas pada orang lain. Perbandingannya seperti gelas atau bola karet, mana yang bisa diberikan kepada orang lain dan mana yang cukup dipantau saja.

Serap ilmu dari cara kerja mentor
Sheryl Sandberg, COO Facebook, mengungkapkan cara belajar terbaik adalah menyerap ilmu dari mereka yang berpengalaman. Seusai meeting, jangan sungkan untuk follow up melalui surat elektronik. Agar lebih nyaman bercakap-cakap dengan mentor, bangunlah koneksi dan hubungan yang baik.

Pelihara rasa ingin tahu
Anne Sweeney, Co-Chair Disney Media Networks, mengaku dirinya adalah orang yang selalu ingin tahu akan banyak hal. Ini mendorongnya untuk terus belajar dan menantang diri melakukan sesuatu dengan baik.

Jadi pendengar yang baik
Claire Watts, CEO sebuah perusahaan ritel di AS, mengungkapkan, menjadi pendengar yang baik adalah salah satu kunci untuk sukses. Bayangkan ketika Anda punya beberapa orang bawahan, dan masing-masing memiliki tugas. Dengarkan masukan dari mereka, dengan begini akan memudahkan Anda dalam menentukan strategi atau keputusan bisnis.

Tentukan target atau tujuan
Denise Morrison, CEO Campbell's Soup, menuturkan dirinya sudah tahu apa yang dia inginkan sejak masih muda. Ini sangat membantu dalam merencanakan langkah untuk mencapai tujuan jangka panjang. Jika kelak terjadi "sandungan" atau "kegagalan", hidupkan semangat Anda dengan mengingat kembali tujuan awal dan mimpi-mimpi Anda.

Berani
Beth Mooney, CEO Keycorp, menuturkan, jika dulu ia tidak berani memutuskan untuk berkarier di ranah perbankan, mungkin sekarang ia menjalani hidup yang berbeda. Intinya, setelah tahu apa yang diinginkan, dan merasa mampu menuntaskannya, jangan takut untuk meraihnya.

Percaya diri untuk berkata "tidak"
Ertharin Cousin, Excecutive Director World Food Programme, menuturkan banyak perempuan yang susah untuk berkata tidak atau menolak suatu tawaran. Padahal, jika memang tidak memungkinkan, mengapa harus pura-pura bisa. Pada kondisi tertentu, berani bilang "tidak", dapat membuat segala sesuatu jadi lebih mudah.

Gigih
Untuk meraih sesuatu Anda harus gigih. Mencoba sekali, dua kali, dan gagal itu sudah biasa. Anda harus mau untuk terus mencoba dan bangkit saat jatuh. Memang terdengar seperti pepatah kuno, tetapi ini salah satu kunci untuk bisa meraih apa yang Anda impikan.

Walt Disney pernah mengatakan, “If you can dream it, you can do it”. Artinya, Anda tidak mungkin memiliki mimpi yang tidak bisa diwujudkan.

Sumber :
http://female.kompas.com

Sukses dengan "R.E.A.C.H"

Dalam buku The Essential Employee: The Adventures of Carmen Senz, Judy Free dan Traci Maddox membagi kunci sukses untuk menjadi karyawan yang diperhitungkan. Hanya lima kata yang disingkat menjadi R.E.A.C.H, yaitu singkatan dari result, enthusiasm, attitude, cooperation, honor. Yuk kita simak maksud dari setiap kata.

R untuk "RESULT"
Menurut sebuah studi, jam kerja hanyalah hitungan waktu. Karyawan yang seharusnya bekerja lima hari seminggu, pada faktanya hanya bekerja efektif tiga hari saja. Artinya, dua hari yang lain Anda “boleh” tidak melakukan apa pun. Yang penting adalah hasil dari yang Anda lakukan untuk perusahaan. Tunjukkan kinerja yang sesuai dengan ekspektasi perusahaan. Jadikanlah pekerjaan itu sebagai milik pribadi yang harus Anda jaga.

E  untuk "ENTHUSIASM"
Energi perasaan sangat menular. Pelihara perasaan positif dan semangat melakukan apa pun. Perasaan ini akan terlihat dan mempengaruhi lingkungan sekitar. Bila Anda selalu ceria, optimis, dan penuh semangat, siapa pun pasti mau berada dekat dengan Anda. Sikap antusias juga akan dilihat atasan sebagai bagian dari komitmen pada perusahaan. Bahwa Anda punya kepedulian untuk membuat perusahaan maju dan berhasil.

A untuk "ATTITUDE"
Selain kinerja, banyak perusahaan yang menilai karyawan dari sikapnya. Sikap berkaitan dengan banyak hal: tim kerja, hubungan antarkaryawan, hubungan bos-bawahan, perusahaan-klien, bahkan pada sukses tidaknya perusahaan. Mereka akan sangat mempertahankan karyawan yang punya sikap tidak mudah putus asa, sopan, tidak mudah tersulut emosi, bermental baja, hormat pada atasan, menghargai orang lain, percaya diri, serta optimis. Dibanding yang bekerja baik namun membangkang.
   
C untuk "COOPERATION"
Bekerja di manapun pasti tak akan lepas dari sebuah tim kerja. Karena itu semangat bekerja sama sangat penting  untuk kesuksesan sebuah perusahaan. Karyawan yang bisa bekerja sama dengan siapa pun menjadi poin penting yang diperhitungkan. Tak lupa selalu berterima kasih kepada siapa pun yang membantu.

H untuk "HONOR"
Keputusan yang benar mungkin tidak selalu populer, dan apa yang populer tidak selamanya baik. Pepatah itu sangat pas dilakukan di tempat kerja. Terutama di zaman sekarang ini, di mana banyak orang berebut kerja dan setiap orang akan melakukan apa pun demi mendapatkannya. Namun dengan tetap menjaga kehormatan diri dan orang lain, Anda akan kelihatan menonjol.

Sumber :
CHIC
http://female.kompas.com