Jadi pegawai baik bisa merusak karir
Tak perlu kerja keras, bekerjalah dengan cerdas. Kalimat ini kerap dilontarkan oleh para motivator apabila kita ingin meraih kesuksesan karir.
Sejarah mengatakan jika kerja keras dan loyalitas pegawai pada sebuah pekerjaan di suatu perusahaan membuatnya buta akan kesempatan lain yang datang padanya. Hal inilah yang membuat Anda merasa tak pernah ada kesempatan lain untuk Anda berkembang baik dari sisi kualitas diri maupun keuangan.
Guna mengatasi hal ini maka yang harus dilakukan ialah jangan pelit ilmu. Berbagilah pengetahuan mengenai tugas dan fungsi di posisi pekerjaan Anda saat ini pada pegawai lain.
Maka dari itu, Anda tidak perlu memikul seluruh beban pekerjaan sendiri dan lebih awas pada lingkungan sekitar. Cara ini juga meminimalisir perasaan bersalah kepada perusahaan saat Anda menerima tawaran pekerjaan di tempat lain.
Langkah kedua ialah luangkan waktu untuk menyusun ulang riwayat pekerjaan Anda. Janganlah bekerja terlalu keras sehingga menutup peluang mendapatkan posisi dan gaji lebih baik dengan pengalaman panjang pekerjaan Anda.
Anda mungkin bisa mendapatkan jabatan lebih baik di perusahaan lain. Maka waspada dan bersiap lah dengan segala kemungkinan yang ada.
Sumber :
http://www.merdeka.com/uang/jadi-pegawai-baik-bisa-merusak-karir.html
Friday, August 21, 2015
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Related Posts
-
Mengubah Perspektif dalam Menghadapi Rintangan . Kegagalan seringkali dianggap sebagai titik akhir, suatu tanda bahwa usaha yang telah dilak...
-
Ini Tips bagi yang Masih Bingung Memilih Jurusan Kuliah Sabtu, 22 Mei 2021 - 12:05 WIB Banyak calon mahasiswa yang bingung saat menentukan j...
-
Responding to coronavirus: The minimum viable nerve center March 16, 2020 | Article By Mihir Mysore and Ophelia Usher Amid the coronavirus p...
-
Menurut kamus, bahasa indonesia, Konsultan adalah ahli yg tugasnya memberi petunjuk, pertimbangan, atau nasihat dalam suatu kegiatan (p...
-
Kronologi Konflik Gudang Garam vs Gudang Baru (Kini Gajah Baru) Dari Sengketa Merek hingga Persaingan Pasar yang Memanas Persaingan antara P...
No comments:
Post a Comment